Pada 10 Maret 2020, untuk kedua kalinya, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) sebagai National Designated Authority (NDA) Green Climate Fund (GCF) menggelar Forum Annual Participatory Review (APR). Sebagai perwakilan GCF di Indonesia, BKF mengupayakan penyempurnaan proses pendanaan GCF, sesuai capaian dan masukan dari APR perdana yang dilaksanakan tahun lalu pada Januari 2019.
Dihadiri oleh pemangku kepentingan dari berbagai kementerian dan lembaga, termasuk kelompok perempuan, penyandang disabilitas, dan masyarakat adat, forum ini bertujuan untuk mensosialisasikan kemajuan Indonesia terkait proses pengaksesan dana dari GCF, serta memicu dialog, mengumpulkan masukan, memetik pelajaran dari kegiatan Call for Project Concept Note (PCN), dan juga membangun proses konsultasi formal antara para pemangku kepentingan dan NDA GCF demi memastikan proses mobilisasi dana GCF yang lancar di Indonesia untuk proyek-proyek perubahan iklim yang inklusif.
Berangkat dari masukan yang diterima pada APR 2019, BKF telah berhasil melakukan berbagai penyempurnaan proses pendanaan GCF di Indonesia, termasuk peningkatan minat lembaga nasional untuk menjadi Entitas Terakreditasi dan pengembangan daftar proyek dari berbagai instansi di tingkat nasional maupun daerah, serta pendampingan teknis dan peningkatan kapasitas pemerintah daerah agar dapat mengakses dana GCF.
Menyambung keberhasilan APR pertama tersebut, forum yang diselenggarakan secara partisipatoris ini kembali menuai masukan berharga, termasuk diperlukannya peningkatan informasi mengenai GCF yang dapat menjangkau seluruh pihak, pelibatan kelompok rentan seperti perempuan dan anak, penyandang disabilitas, dan masyarakat adat dalam upaya peningkatan kapabilitas, serta penyelarasan proyek GCF dengan strategi nasional untuk perubahan iklim yang melibatkan pemerintah daerah untuk menjamin keberlanjutannya.
Kedepannya, NDA GCF berkomitmen untuk terus menyempurnakan proses pengaksesan dana GCF. Selain itu, NDA GCF akan mengupayakan agar forum tahunan ini menjadi platform untuk menanggapi perubahan iklim di Indonesia melalui beragam proyek pembangunan yang rendah emisi dan berketahanan terhadap perubahan iklim.