Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD) bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyelenggarakan webinar bertema “Pathways to National Climate Resilience”, atau Jalan Menuju Ketahanan Iklim Nasional, pada 13 Agustus 2020, didukung oleh APRIL, PT Vale Indonesia, GGGI dan L’Oreal Indonesia.
Hadir sebagai respon terhadap upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19, webinar ini menyoroti aspek pemulihan lingkungan selain aspek ekonomi dan sosial. Sektor swasta diharapkan turut memberikan kontribusi yang lebih masif dan mendukung agenda pemerintah dalam mengatasi dampak perubahan iklim dan mewujudkan perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan.
Acara dibuka oleh Dr. Ir. Ruandha Agung Sugardiman, M.Sc., Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, yang menjelaskan komitmen Indonesia dalam menurunkan emisi gas rumah kaca (GRK) serta pentingnya kontribusi dan keterlibatan aktif seluruh komponen bangsa. Bapak Sihol Aritonang selaku Chairman IBCSD dalam sambutannya mendorong peran dan keterlibatan sektor swasta untuk melindungi, memulihkan dan menggunakan sumber daya alam secara berkelanjutan.
Webinar ini juga menampilkan Bapak Abu Ashar, Director of Environment and Energy, PT Vale Indonesia, dan Bapak Marcel Silvius, Country Representative GGGI Indonesia sebagai pembicara utama, serta Prof. Dr. Emil Salim, mantan Menteri Kependudukan dan Lingkungan Hidup, dan Ibu Gita Syahrani, Direktur Eksekutif Lingkar Temu Kabupaten Lestari sebagai penanggap.
Perencanaan pertumbuhan hijau pasca pandemi menjadi amat penting, selain juga investasi terhadap solusi pro-alam, seperti agroforestri berkelanjutan yang berbasis masyarakat dan revitalisasi kawasan pedesaan yang terdegradasi, misalnya lahan gambut. Aksi serius dan peran serta semua pihak sangat dibutuhkan untuk membantu Indonesia mengukir jalan menuju ketahanan iklim nasional.