Dipimpin oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS) sebagai mitra fokal GGGI di Indonesia, delegasi Indonesia menghadiri Pekan Pertumbuhan Hijau Global (GGGWeek) 2017 di Addis Ababa, Ethiopia pada 17-20 Oktober.
Delegasi terdiri dari Teni Widuriyanti SE. MA, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Pendanaan Pembangunan BAPPENAS, Nizhar Marizi Ph.D., Kepala Sub-Direktorat Pengembangan dan Konservasi Energi BAPPENAS, Dwi Utari Perbowo, Kepala Sub-Divisi Pembiayaan Perubahan Iklim Kementerian Keuangan (Kemenkeu), dan Puji Lestari, Kepala Seksi Statistik Lingkungan Badan Pusat Statistik (BPS). Dalam Lokakarya Kesiapan dan Klinik Persiapan Proyek Green Climate Fund (GCF), Dwi Utari Perbowo menjelaskan rencana kementerian untuk menggunakan dana kesiapan GCF dalam memperkuat Badan Kebijakan Fiskal (BKF) sebagai Otoritas Nasional yang Ditetapkan (National Designated Authority/NDA) di Indonesia.
Lokakarya ini bertujuan untuk membangun pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana NDA dan Entitas Akses Langsung (Direct Access Entities/DAE) beroperasi, berbagi pengetahuan antara semua NDA dan DAE, dan membantu mendorong pengembangan proyek. Puji Lestari dari BPS duduk di panel pembicara ahli dalam acara Peluncuran Green Growth Index, alat pengukuran kinerja kuantitatif berbasis bukti yang sedang terus dikembangkan di GGGI.
Alat baru ini bertujuan untuk memungkinkan pengguna membandingkan kinerja pertumbuhan hijau di seluruh negara yang menggunakan skala umum, dan melibatkan pengguna dalam menemukan peluang pertumbuhan hijau untuk mencapai pembangunan ekonomi inklusif dan ramah lingkungan. Puji Lestari berkesempatan untuk menguji versi demo dari perangkat lunak ini dan oleh karena itu diundang untuk mengungkapkan relevansi alat ini di Indonesia pada khususnya, namun juga memberikan umpan balik kritis berdasarkan keahlian statistiknya, untuk memastikan preferensi dan prioritas pemangku kepentingan diakomodasikan dengan baik dalam fase pengembangan lebih lanjut dan penyempurnaan Green Growth Index tersebut.
Pada Pertemuan Majelis dan Dewan GGGI, Teni Widuriyanti dan Nizhar Marizi mewakili Indonesia sebagai salah satu negara anggota GGGI yang berkontribusi, dan melaporkan kemajuan Program Pertumbuhan Hijau di Indonesia, menjelaskan tantangan dan rencana ke depan, serta menyampaikan masukan berharga untuk memperkuat GGGI sebagai sebuah organisasi internasional.